Tahukah kamu apa itu olahraga kalistenik? Kalistenik adalah bentuk latihan fisik yang menggunakan berat badan sendiri sebagai beban untuk melatih kekuatan, fleksibilitas, dan ketahanan tubuh.
Untuk melakukan olahraga kalistenik tidak memerlukan peralatan yang rumit.
Kalistenik hanya fokus pada gerakan-gerakan dasar seperti push-up, pull-up, squat, dan plank.
Jenis latihan ini bertujuan untuk mengembangkan kekuatan otot, koordinasi, serta kontrol tubuh lebih baik.
Kalistenik cocok untuk semua level kebugaran karena latihan ini bisa disesuaikan dari gerakan dasar hingga yang lebih menantang, seperti muscle-up atau handstand push-up.
Selain praktis, kalistenik juga dapat dilakukan di mana saja, seperti di rumah atau taman, sehingga menjadi pilihan populer bagi mereka yang ingin meningkatkan kebugaran tanpa harus ke gym.
Dilansir dari Bola.com, berikut beragam hal yang bisa kamu ketahui tentang Kalistenik!
Jenis Gerakan Kalistenik
- Jumping jacks
- Trunk twist
- Push up
- Pull up
- Chin up
- Sit up
- Plank
- Lunges
Setiap gerakan ini bisa kamu ulangi setidaknya 10-12 kali sesuai kebutuhan.
Cara Melakukan Gerakan Kalistenik
Periksa Kesehatan
Pemeriksaan kesehatan sebelum memulai olahraga baru sangatlah penting, terutama bagi mereka yang sudah berusia lanjut.
Sebelum mencoba kalistenik, sebaiknya lakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu untuk memastikan tubuh siap menjalani latihan ini.
Menetapkan Goal
Menetapkan tujuan yang realistis membantu mempertahankan motivasi dalam berolahraga. Saat memulai kalistenik, lakukan gerakan sederhana terlebih dahulu secara bertahap untuk mencegah kelelahan atau risiko cedera.
Juga, ingatlah untuk menjalani latihan ini secara rutin dan sesuai dengan kemampuan fisik masing-masing.
Frekuensi dan Durasi Kalistenik
Berikut contoh latihan kalistenik beserta set yang dapat kamu mulai sebagai pemula:
- Push up, 5-20 kali
- Istirahat, 30 detik
- Squat, 5-20 kali
- Istirahat, 30 detik
- Plank, tahan selama 30-45 detik
- Istirahat, 30 detik
- Lunges, 10-15 kali pada setiap kaki
- Istirahat, 30 detik
- Lompat tali, 30 detik
Mulailah latihan di atas dengan repetisi dan durasi yang lebih pendek, sesuai dengan kemampuan fisikmu.
Yang Harus Dilakukan Setelah Olahraga Kalistenik
seperti olahraga lainnya, tubuh tetap butuh hidrasi yang cukup agar bisa berfungsi maksimal selama latihan.
Salah satu cara untuk mendukung latihan kalistenik supaya lebih optimal adalah dengan minum air beroksigen SuperO2 Sportivo.
SuperO2 Sportivo diproses pakai Teknologi Oxybooster dari Jerman yang pertama di Indonesia, biar hidrasi tubuh kamu makin maksimal.
Dengan kandungan oksigen 100 ppm, SuperO2 Sportivo punya 25 kali lebih banyak oksigen daripada air biasa.
Melalui latihan yang pas dan hidrasi dari SuperO2 Sportivo, kamu bakal lebih siap buat hidup sehat.
Minum SuperO2 setiap hari bikin kamu nggak gampang capek dan mengembalikan tubuh yang lowbatt kembali RECHARGE 100%!