Salah satu pertanyaan yang paling sering muncul tentang air putih adalah apakah air putih memiliki kalori di dalamnya? Pertanyaan ini penting khususnya bagi orang-orang yang ingin menjalani diet air putih. Sebab air putih dianggap bisa memotong kalori dalam tubuh, sehingga seseorang bisa mendapatkan berat badan yang diinginkan.
Bagi kamu yang penasaran, berikut penjelasan tentang kalori air putih dan kandungan serta nutrisi di dalamnya.
Apakah Air Putih Memiliki Kalori?
Mengonsumsi air putih memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Mulai dari mencegah tubuh dari dehidrasi, menyegarkan kerongkongan, menyalurkan oksigen ke dalam tubuh, hingga melancarkan metabolisme tubuh. Air putih juga sering menjadi cara untuk diet. Bagi yang menjalani diet air putih biasanya akan diminta untuk mengurnagi asupan kalori dan memperbanyak minum air putih.
Pada dasarnya, air putih tidak memiliki kalori sama sekali atau 0 kcal.
Kandungan di Dalam Air Putih
Lantas apa saja yang terkandung di dalam air putih? Ada beberapa kandungan nutrisi di dalam air putih yang bermanfaat bagi tubuh, yaitu:
1. Magnesium dan kalsium
Magnesium dan kalsium merupakan nutrisi yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang, kontraksi otot, pembekuan darah, dan sebagainya. Akibat jika seseorang kekurangan magnesium dan kalsium adalah lesu, lemah, anoreksia, dan sebagainya.
2. Natrium dan kalium
Natrium dan kalium merupakan kandungan yang berfungsi untuk mengatur keseimbangan cairan dan fungsi sel di dalam tubuh. Keduanya juga dapat menjaga kesehatan jantung.
Dalam hal ini, natrium berfungsi untuk mengatur permeabilitas sel dan cairan tubuh. Sedangkan kalium dapat menyeimbangkan asam dan basa, membantu otot dan miokardium, mengontrol tekanan osmotik, hingga menjaga neuromuskular tetap baik.
3. Zinc dan selenium
Zinc dan selenium bermanfaat untuk membentuk inti sel dan protein pada tubuh. Selain itu juga membantu menjaga dan memperbaiki sistem imun seseorang. Sedangkan selenium sendiri menjadi antioksidan dan melindungi membran otot.
4. Silika
Zat silika adalah komponen yang bisa ditemukan pada rambut, pembuluh darah, hingga jaringan kulit. Silika berfungsi untuk meningkatkan kerja jaringan pembuluh darah dan mencegah seseorang terkena risiko aterosklerosis. Silika juga bermanfaat untuk meremajakan kulit dan merawat kesehatan tulang.
Contoh Minuman Berkalori
Jika air putih tidak mengandung kalori, lantas apa saja minuman yang mengandung kalori? Berikut di antaranya:
1. Minuman soda
Minuman soda biasanya menggunakan pemanis tambahan, sehingga terkandung kalori di dalamnya. Biasanya kandungannya bisa dilihat pada bagian komposisi yang terdapat di kemasan botol.
2. Minuman berprotein
Minuman berprotein digunakan oleh orang-orang yang ingin meningkatkan massa otot tubuh atau saat melakukan workout. Setiap botol minuman berprotein biasanya mengandung kalori sebesar 70-90 kalori.
3. Infused water
Infused water adalah air putih yang sudah dicampur oleh potongan buah-buahan, seperti jeruk nipis, lemon, daun mint, timun, hingga stroberi. Oleh sebab itu, buah-buahan tersebut menyumbang kalori pada minuman ini.
Itulah tadi penjelasan tentang kalori air putih dan kandungan di dalamnya. Bagaimana pun, mengonsumsi air putih setiap hari adalah suatu kewajiban bagi setiap orang. Idealnya, seseorang membutuhkan cairan sebanyak 2 liter atau setara 8 gelas air putih setiap hari.
Selain harus sesuai jumlahnya, kualitas air putih yang dipilih juga tidak boleh sembarangan. Salah satu produk air putih yang berkualitas adalah SuperO2 Sportivo.
SuperO2 Sportivo merupakan air minum beroksigen 100 ppm yang diproses secara higienis dan tanpa efek samping, sehingga menghasilkan air putih yang berkualitas. SuperO2 Sportivo dapat memberi hidrasi ekstra dan kesegaran seketika saat meminumnya.